Ekspor November 2023 di Kalsel Didomimasi Bahan Bakar Mineral

img 20240103 wa0011

BANJARBARU – Bahan bakar mineral mendominasi ekspor dari Provinsi Kalsel pada Bulan November 2023. Tak tanggung-tanggung nilainya mencapai US$1,24 miliar.

Angka ini meningkat jika dibanding bulan sebelumnya pada Oktober 2023 yang hanya US$1,12 miliar. Kenaikan tercatat 11,03 persen.

Berbanding terbalik dengan impor yang mengalami penurunan. Dimana Nilai impor pada Bulan November 2023 US$148,49 juta dibandingkan Oktober 2023 US$188,18 juta
atau turun 21,09 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalsel, Martin Wibisono pada Selasa (2/1/2024)
menjelaskan ekspor Kalsel didominasi lima komoditas yaitu bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewani/nabati, logam mulia dan perhiasan/ permata, kayu dan barang dari kayu, serta karet dan barang dari karet.

Adapun kata ia, negara tujuan ekspor terbesar berada di Tiongkok sebesar US$526,91 juta (42,39 persen). Kemudian India sebesar US$218,66 juta (17,59 persen). Malaysia sebesar US$102,84 juta (8,27 persen). Filipina sebesar US$75,64 juta (6,09 persen). Korea Selatan sebesar US$66,92 juta (5,38 persen),” tuturnya, di Banjarbaru, Selasa (2/1/2024).

Kemudian dari sisi impor lanjutnya, komoditas terbesar antara lain bahan bakar mineral, mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya, bahan kimia organik, pupuk dan garam, belerang, batu, dan semen.

“Negara asal barang impor terbesar Malaysia sebesar US$82,29 juta (55,42 persen). Singapura sebesar US$61,46 juta (41,39 persen). Tiongkok sebesar US$2,17 juta (1,46 persen). Thailand sebesar US$0,85 juta (0,57 persen). Jepang sebesar US$0,44 juta (0,30 persen),”tutupnya.(lokalhits)

Penulis admin
Editor admin

Artikel Lainnya

Solverwp- WordPress Theme and Plugin