BANJARMASIN – Gagal mendapatkan dukungan dari Golkar untuk bertarung di Pemilihan Walikota Banjarmasin 2024 tak membuat Arifin Noor patah semangat.

Pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Walikota Banjarmasin ini harus legowo. Sebab, SK Partai Golkar yang mendukungnya di Pilwali Banjarmasin bersama M Supian Akbari dianulir.

Partai berlambang pohon beringin itu mengalihkan dukungan kepada H Yuni Abdi Sulaiman-Rian Zulfikar.

Kendati demikian, Arifin menegaskan telah mengantongi Surat Keputusan Rekomendasi sekaligus B1 KWK dari DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). “Iya pagi tadi, SK langsung dengan B1 KWK nya,” ucapnya, Jumat (16/8/2024).

Dengan sudah diamankannya SK rekomendasi bersama dengan B1 KWK, Arifin mengungkapkan dukungan dari PDI-Perjuangan sudah berada dalam genggamannya sebagai syarat maju di pemilihan Walikota/Wakil Walikota Banjarmasin 2024, bersama M Supian Akbari.

Kendati demikian, ia tetap harus berkoalisi dengan parpol lain. Sebab perolehan kursi PDI Perjuangan di DPRD Banjarmasin hanya 5 kursi dan masih belum mencukupi untuk bisa mengusung calon. Arifin pun tak menampik jika ia sudah menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat yang juga mengantongi 5 kursi di DPRD Banjarmasin.

“Partai Demokrat juga akan memberikan dukungan kepada kami untuk berlaga di Pilwali Banjarmasin. Itu akan diberikan pada tahap selanjutnya,” ucapnya.

Ia menyebut, SK rekomendasi dari DPP Partai Demokrat ini akan didapatkannya pada 22 Agustus nanti. “Memang sekalian mau diberikan ketika tanggal ulang tahun kita sekaligus dengan B1 KWK,” tambahnya.

Ke depannya Arifin juga akan terus menjalin komunikasi dengan partai lain hingga komunitas dan lainnya, untuk mendapatkan dukungan. “Semualah, paling tidak harus kita lakukan pendekatan dulu,” pungkasnya.(lokalhits)