BANJARBARU – Akses lalu lintas Jembatan Simpang 3 Lingkar Utara Banjarbaru akan ditutup sementara mulai 1 Juni sampai 20 Desember 2024.

Hal ini sejalan dengan dilakukannya rencana pembangunan ulang yang dikenal juga dengan Jembatan Simpang Tiga Jalan Sapta Marga Kelurahan Guntung Payung Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel.

Kepala Seksi Pembinaan Teknis Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kalsel, Dedi Hidayat mengatakan, pembangunan ulang jembatan ini karena masyarakat kerap kali mengeluhkan masalah banjir saat musim penghujan tiba.

Pasalnya, dilaporkan dari pemantauan dilakukan, terjadi penyempitan alias bottleneck di bagian jembatan sehingga diduga jadi salah satu penyebab banjir di sekitar kawasan Sapta Marga.

“Oleh karena itu, akses jalan menuju pintu masuk Bandara Syamsudin Noor di Jalan Lingkar Utara akan ditutup sementara,” ujarnya.

Ia menyebut akan ada rekayasa lalu lintas yang dilakukan sementara, terutama bagi pengguna yang berasal dari Jalan Karang Anyar 1 menuju Bandara Syamsudin Noor yakni melewati Jalan Kebun Karet.

Sebaliknya, dari arah Bandara Syamsudin Noor atau Jalan Lingkar utara menuju tengah kota atau Karang Anyar 1 bakal dialihkan ke Jalan Bina Putra.

Dedi menerangkan jenis jembatan yang dibangun menggunakan standar kelas B dengan rincian panjang jembatan 30,2 meter dan lebar 10 meter dan menggunakan dana APBD Murni sebesar Rp8,3 miliar.

“Jembatan ini dipastikan selesai tepat waktu dan di awal 2025 sudah dapat kembali dinikmati masyarakat,” jelasnya. (lokalhits)